liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Kisah Pilu Manusia Silver di Jakut, Kecanduan Obat Terlarang hingga Jadi Budak Seks

memuat…

Kisah sedih pria perak yang merantau di sekitar kawasan Koja, Jakarta Utara. Foto/Ilustrasi

JAKARTA – Petugas gabungan di Jakarta Utara menyaring sejumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (15/2) lalu. Dari operasi tersebut, petugas mendapatkan beberapa orang perak.

Pria perak itu kemudian dibawa petugas ke Sudin Sosial Jakarta Utara untuk didata dan diasuh. Salah satu manusia perak yang diamankan oleh petugas berinisial AS, adalah seorang gadis yang pernah digerebek dua kali.

Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Jakarta Utara Sudinsos Maria Risda Pasaribu mengatakan, berdasarkan pemeriksaan terhadap remaja berusia 14 tahun itu, ia sudah lama putus sekolah dan memilih menjauh dari keluarga.

“Umurnya 13-14 tahun, warga Tanah Merah, Koja. Dia masih memiliki orang tua. Menurut pengakuannya, dia juga punya kakak laki-laki yang sudah meninggal, punya kakak laki-laki, dan adik perempuan yang masih TK,” kata Maria saat dikonfirmasi, Senin (20/2/2023).

Baca juga: Pria Perak di Tangsel Akui Bekerja 3 Jam Dapat Rp 300.000

Dari pengakuan bocah itu, kata Maria, AS terjun ke dunia orang perak setelah dia putus sekolah dan akhirnya meninggalkan rumah dan meninggalkan keluarganya karena lebih suka tinggal bersama orang perak.

“Tapi dia tidak tinggal bersama orang tuanya, dia tinggal di kos bersama teman-teman peraknya,” lanjutnya. Parahnya lagi, dengan hidup tanpa pengawasan orang tua, membuat US menjadi remaja yang hidup bebas.

Salah satu hal yang mengejutkan para pejabat AS adalah dia adalah seorang pencuri. Tak hanya itu, ia juga kerap mengonsumsi dan menagih obat-obatan terlarang seperti pil eksim dan lem hirup, hingga seks bebas bersama teman-temannya.

“Dia juga punya pergaulan bebas. Makan obat, minum. obat eksim. Pergaulan, dia juga melakukan hubungan seks bebas, kami bertanya, mungkin pengaruh obat-obatan,” katanya.

Baca juga: Sedih! Ratusan Bayi di Jakarta Depok dan Tangerang Selatan Menjadi Manusia Perak

Menurut Maria, selama ini AS dan teman-teman manusia peraknya dipimpin oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya. Orang perak juga harus menyetor ke koordinator dan mereka akan mendapatkan obat.

“Orang-orang perak ini harus menyetor Rp 10.000 ke koordinator. Beberapa orang menyediakan obat, mereka mengatakan mereka tidak membayar. Katanya, obat itu didapat dari tukang parkir laki-laki yang memberikan obat itu secara cuma-cuma,” ujarnya.

Setelah diamankan petugas, AS kini menjalani pembinaan di panti sosial dan akan dibina menjadi pribadi yang lebih baik dan akan dikembalikan ke keluarga dan masyarakat dengan harapan tidak kembali menjadi manusia perak.

(jamak)