memuat…
3 mahasiswa UMM berhasil meraih juara ketiga dalam National University Debate Tournament (NUDC) yang diselenggarakan oleh PusPresNas. Foto/Dokumen/UMM
JAKARTA – Prestasi membanggakan lainnya diraih Universiti Muhammadiyah Malang ( UMM ). Teranyar, tiga mahasiswa UMM menyabet juara ketiga kategori novis dalam Turnamen Debat Perguruan Tinggi Nasional (NUDC) yang digelar Pusat Prestasi Nasional (PusPresNas).
Lebih dari 100 tim terbaik dari berbagai universitas di seluruh Indonesia berkompetisi dalam kompetisi ini. Penerapan NUDC Ini berlangsung pada 5-12 Juni 2023.
Salah satu anggota tim, Mohammad Rakan Putra Zazli Agus dari program studi psikologi mengatakan, NUDC merupakan salah satu kompetisi debat paling bergengsi.
NUDC menuntut peserta tidak hanya mampu mengungkapkan ide dalam bahasa Inggris, tetapi juga mampu menguasai pengetahuan global, menganalisis, membuat penilaian, dan meyakinkan orang.
“Bisa dikatakan NUDC adalah impian semua debaters karena ini merupakan kompetisi resmi pusat prestasi nasional di bawah arahan langsung Kemendikbud yang setingkat dengan PIMNAS. Sistem debatnya sendiri menggunakan parlemen Inggris,” kata Rakan.
Lebih lanjut, mahasiswa yang memiliki hobi debat ini mengatakan, kategori novice yang dimenangkan timnya berada di bawah kategori open. Kategori ini khusus untuk para debater baru yang belum pernah memenangkan Debat Bahasa Inggris di tingkat regional maupun nasional.
“Pada tahun sebelumnya, tim UMM gagal diseleksi berdasarkan wilayah. Alhamdulillah tahun ini saya bisa membawa pulang medali perunggu NUDC ke Malang,” kata Rakan.
Dalam prosesnya, ada berbagai tema yang disediakan. Mulai dari isu internasional yang terjadi beberapa tahun terakhir, sosial, hingga politik. Begitu pula dengan seni, budaya, dan hal-hal yang berhubungan dengan olahraga. Hal ini membuat dia dan timnya harus banyak membaca dan memahami setiap tema yang diberikan.
Pemuda asal Gorontalo itu menambahkan, mereka melalui proses seleksi dari daerah masing-masing. Tim dari UMM sendiri telah melalui proses seleksi di wilayah LLDIKTI VII yaitu Jawa Timur. Anggota tim lainnya adalah Faris Hilaal Firaas dari Hubungan Internasional dan Hidayat Saputra Yusuf dari Psikologi.
“Kami sudah melakukan persiapan yang sangat matang dan juga banyak berlatih, mulai dari latihan sendiri hingga dilatih langsung oleh pelatih internasional. Meski selama balapan tidak banyak kendala yang nyata, mungkin hanya perlu memperkuat waktu terbang. Kampus UMM juga menyediakan banyak fasilitas untuk menunjang perjalanan kami,” terang Rakan.
(mpw)