memuat…
Tim Penjinak Bom (Jibom) Polda Sumbar mengamankan 10 botol diduga bom rakitan di kawasan Simpang Apar, Kota Pariaman, Sumbar, Sabtu (1/7/2023). Foto/MPI/Rus Akbar
PARIMAN – Tim Penjinak Bom (Jibom) Polda Sumbar mengamankan 10 botol diduga bom rakitan di kawasan Simpang Apar, Kota Pariaman, Sumbar, Sabtu (1/7/2023). Lokasi bom ditemukan tepat di sebelah SDN 08 Apar dan rel kereta api.
Awalnya, sekitar pukul 15.00 WIB, sekitar pukul 15.00 WIB, warga menemukan 10 botol diduga bom rakitan saat membersihkan warung dekat sekolah.
“Dari hasil penyelidikan tim Jibom, jenis bom ikan itu diletakkan di sebuah toko oleh pelaku yang tidak diketahui identitasnya,” ujarnya, Sabtu (1/7/2023).
Pemilik warung sudah tutup tokonya, sudah dua minggu libur mahasiswa.
“Bom itu ditemukan saat membersihkan tokonya. Selain ditemukan bom rakitan, dua botol pertalite dan satu tas juga ditemukan di lokasi,” ujarnya.
Berdasarkan bentuk majelis, lanjut Kasatreskrim, nelayan setempat tidak menggunakan bom jenis ini.
“Nelayan di sini tidak menemukan bom rakitan, kami tidak tahu kalau mereka tidak menggunakan bom seperti ini, para pelaut menyimpan bom karena nelayan di sini tidak menggunakan bom seperti ini untuk turun ke laut. Nelayan di sini tidak menggunakan bahan rakitan, jadi kami tidak tahu motif pelaku meletakkan bom di sini karena nelayan tidak menggunakan bom seperti ini di laut,” ujarnya.
Saat ini, 10 bom rakitan telah diamankan di Mapolres Pariaman Kota.
“Rencana besok akan diledakkan oleh tim Jibom,” katanya.
(shf)