memuat…
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni berkunjung ke Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi. Foto: SINDONEWS/Dok
BEKASI – Wakil Menteri (Wamen) Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni meresmikan layanan drive through Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi. Raja Juli ingin memastikan pelayanan di bidang pertanahan terus ditingkatkan.
Raja Juli mengatakan, peningkatan pelayanan pertanahan bagi masyarakat menjadi fokus Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto.
“Peningkatan mutu dan kualitas pelayanan pertanahan menjadi fokus Pak Hadi selama kepemimpinannya. Komitmen ini diwujudkan dengan lahirnya inovasi pelayanan seperti yang diresmikan,” ujar Raja Juli dalam keterangannya, Selasa (14/2/2023).
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu mengatakan Menteri ATR/BPN berbeda dengan pejabat umumnya yang hanya berganti nama. Sementara itu, Menteri Hadi menekankan inovasi dan kreativitas yang muncul.
Baca juga: Wamen ATR/BPN Serahkan Sertifikat Tanah Pembangunan Jembatan Batam-Bintan
“Layanan pertanahan terus digenjot sebagai upaya peningkatan pelayanan, bukan sekadar ganti nama,” kata Raja Juli.
Wakil Menteri ATR/BPN mengaku senang. Karena ada sebanyak 2.500 berkas yang masuk per hari, staf Kantor Pertanahan merespons dengan inovasi dan kreativitas.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri ATR/BPN juga menyerahkan 2 sertifikat tanah milik Polda Metro Jaya. Di lahan tersebut akan dibangun kantor Markas Korps Brimob Batalyon D Satuan Perintis Brimob.
Saat serah terima, Raja Juli mengatakan keselamatan sangat penting. “Kami (ATR/BPN) mendukung kerja polisi salah satunya mensertifikasi tanah,” kata Raja Juli.
“Kita tahu keselamatan itu sangat penting. Oleh karena itu, sertifikat ini merupakan dukungan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di wilayah Bekasi,” imbuhnya.
Selain itu, Raja Juli juga menyerahkan sertifikat wakaf yang terdiri dari 4 sertifikat posisi masjid/musala, serta dua sertifikat untuk yayasan yang bergerak di bidang pendidikan.
(Hmm)